Tak Peduli dengan Kanker Pacarnya, Cowok Ini Tetap Menikahinya! Namun 25 Hari Kemudian, "Kisah Mengharukan" Ini yang Dia Dapatkan!

Cowok ini yang disebut dengan cowok gentleman... Dia memegang janjinya untuk menikahinya. Terharu!

Sepasang kekasih di China ini menjadi pasangan yang menginspirasi jutaan orang. Kisahnya, dalam hubungan mereka, Gui Ping yang berumur 24 tahun, harus mengidap penyakit kanker stadium akhir. Sebelum dia divonis mengidap kanker, dia dan pacarnya Bao Shou sudah berencana untuk menikah tahun ini.

Calon suaminya Bao Shou tidak peduli dengan penyakit kankernya, janjinya untuk menikahinya dia lakukan sebelum Gui Ping harus menutup mata meninggalkan dunia ini dan mewujudkan impian terakhirnya. Mereka memberlangsungkan pernikahan sederhana mereka di rumah sakit dimana Gui Ping berobat pada tanggal 5 Agustus.

Keluarga, sanak saudara, bahkan para reporter datang menghadiri acara pernikahan mereka dan di depan banyak orang, Bao Shou mengikarkan janji nikahnya.
Gui Ping yang berasal dari desa datang ke kota untuk bekerja, namun karna kerasnya kehidupan di perkotaan, dia harus menghadapi cercaan, hinaan, dan bahkan perlakuan tak adil dari rekan kerjanya, tetapi kehadiran Bao Shou mengubah semuanya itu!

Gui Ping sudah memaksa Bao Shou untuk mengakhiri hubungan ini, dia menyuruh Bao Shou untuk mencari wanita lain yang bisa menemaninya sampai tua, tetapi Bao Shou tidak mau! Dia memaksa Gui Ping untuk membiarkan dirinya menemaninya sampai ajal menjemputnya, dan untuk menepati janjinya, dia mau segera menikahi Gui Ping.

Sehari setelah pernikahan mereka berlangsung, tubuh Gui Ping semakin lemah dan pada tanggal 28 Agustus, Gui Ping masuk ke UGD. Pihak rumah sakit sudah menyerah dengan sakit Gui Ping, dan Gui Ping tahu waktunya sudah mendekat, karena itu dia meminta Bao Shou untuk membawanya pulang karena dia mau menutup mata dalam pelukan Bao Shou dan di dalam rumahnya. Tanggal 29 Agustus, jam 1 tengah malam, dalam pelukan Bao Shou, Gui Ping pelan - pelan menutup matanya dan menghembuskan nafas terakhirnya.

Acara pembakaran pun berlangsung 3 hari kemudian. Awalnya keluarga Gui Ping menginginkan dia dikubur, akan tetapi, karna melihat cintanya Bao Shou dan pihak keluarga berharap Bao Shaou satu hari nanti akan dapat pengganti Gui Ping, mereka akhirnya memutuskan untuk kremasi tubuh Gui Ping dan menaburkannya ke laut Song Hua. Laut Song Hua adalah laut favoritnya Gui Ping selama dia masih hidup.

Tante Gui Ping berkata, Gui Ping tidak menyesali penyakitnya ini, karena kehidupannya yang keras dia jalanin, dia bisa menemukan pria yang mencintainya apa adanya selama dia hidup, bahkan disaat sakit penyakit menghajarnya, pria yang dia cintai masih tetap mencintainya dan itulah tujuan hidupnya di dunia ini.
Kisah cinta Bao Shou dan Gui Ping akhirnya tersebar dan banyak pasangan yang terinspirasi untuk saling mencintai sampai kelak ajal memisahkan mereka. Kamu terinspirasi? Yuk Bagikan cerita mengharukan ini ya!